Proses Pencatatan (recording process), terdiri dari
1. analisis
dokumen bisnis,
Transaksi adalah pertukaran barang atau jasa antar
perusahaan yang mempunyai dampak ekonomi terhadap bisnis. Dokumen bisnis adalah
catatan yang membuktikan dari transaksi-transaksi yang terjadi.
2. pencatatan
transaksi dalam jurnal,
Jurnal adalah sebuah catatan akuntansi dimana transaksi bisnis dicatat secara
kronologis.
Setiap pencatatan dalam jurnal harus mempertimbangkan
langkah berikut:
- indentifikasi akun-akun apa saja yang berhubungan dengan transaksi tersebut;
- Tentukan, bagaimana masing2 akun, naik atau turun
- Tentukan jumlah dari masing2 akun yang berubah.
- Asset, debet jika bertambah, kredit jika berkurang
- Hutang, kredit jika bertambah, debet jika berkurang
- Ekuitas, kredit jika bertambah, debet jika berkurang
- Saham, kredit jika bertambah, debet jika berkurang
- Laba Ditahan, kredit jika bertambah, debet jika berkurang
- Beban, debet jika bertambah, kredit jika berkurang
- Pendapatan, kredit jika bertambah, debet jika berkurang
- Dividen, debet jika bertambah, kredit jika berkurang
On January 2, sold merchandise costing $60 to a
customer on account for $75. Make the journal entry. Jurnal perpetual
Account Receivable $75
Sales $75
COGS $60
Inventory $60
Jurnal Periodic
Account Receivable $75
Inventory $60
Gain on Sale
Inv $15
3. Posting
transaksi pada ledger,
Posting adalah sebuah proses untuk mentransfer jumlah yang
ada di jurnal ke ledger (buku besar).
Sebuah Ledger adalah kumpulan akun-akun tempat dimana
transaksi2 yang ada di jurnal diposkan,
diklasifikasikan dan diikhtisarkan.
Chart of account adalah daftar akun yang digunakan oleh
perusahaan.
4. Menyusun
trial balance,
5. Menyusun
jurnal penyesuaian.
Proses Pelaporan (Reporting process), terdiri dari:
1. Menyusun
trial balance
2. Menyusun
jurnal penyesuaian
Jurnal penyesuaian diperlukan pada setiap akhir periode
akuntansi untuk accrual basis accounting.
Akun-akun yang sering diseseuaikan:
- Unrecorded revenue, yaitu pendapatan yang telah diperoleh, tetapi belum dicatat;
- Unearned revenue, yaitu pendapatan yang telah dicatat namun belum diperoleh;
- Unrecorded expense, yaitu beban yang telah terjadi namun belum dicatat
- Prepaid expense, yaitu beban yang telah dibayar/dicatat namun belum terjadi.
Rosi, Inc. purchased buildings in 2000 at a cost of
$156,000, an expected life of 20 years, and no anticipated residual value. Each
year, 5% of the cost is depreciated. At
the end of 2005, the following adjusting entry is made:
Depreciation exp 7.800
Accumulated Depreciation 7.800
Contoh
An estimation of bad debts based on the ending
receivables balance reveals that the allowance account needs to be increased by
$1,100.
the following adjusting entry is made:
Bad debt exp 1.100
Allowance for bad debt 1.100
Later, on March 19 that a $150 receivable is deemed to be uncollectible. Using the allowance account, the uncollectible account is written off the books
Allowance for bad debt 150
Account receivable 150
3. Meyusun
laporan keuangan
4. Menyusun
Jurnal Penutup
5. Post
closing trial balance (optional)
0 komentar: